Tentang Kereta

Lain lagi dengan kereta.
Aku baru melihat kereta dan naik kereta di tahun pertama aku berada di Jakarta. Saat aku masih di Padang, kereta penumpang belum ada. Yang ada hanyalah kereta pengangkut batu bara yang jarang sekali terlihat.

Kereta bagi orang Jabodetabek adalah sarana transportasi yang paling murah dan mudah. Walaupun emang ga terlalu nyaman. Buat ku, kereta itu WOW. :) Rangkaian gerbong yang teratur, bunyi sirine pemberitahuan di Stasiun, serta keriuhan suara pedagang asongan sangat menarik.

Pertama kali naik kereta di Jakarta itu waktu aku lagi pergi sama temanku ke Bogor. Naik KRL (Kereta Rel Listrik) dari Stasiun Duren Kalibata. Aku yang masih 'katrok', terbengong-bengong dengan sistem perkeretaapian yang menurut ku sudah cukup sistematis. Aku seringkali bingung arah di Stasiun, entah kanan ke Daerah Kota, atau Kiri yang ke Bogor.


Mungkin kesukaanku terhadap kereta dimulai dengan lagu zaman kanak-kanak.

Naik kereta api ... tut ... tut ... tut
Siapa hendak turut
Ke Bandung ... Surabaya
Bolehlah naik dengan percuma
Ayo temanku lekas naik
Keretaku tak berhenti lama
Tapi y itu, aku senang naik kereta untuk jarak yang dekat saja. Pernah beberapa kali aku naik kereta jarak jauh ke Jogja dan Jawa Tengah, tapi jadinya malah capek bgt.

Comments

Popular posts from this blog

Tak Ada Gantinya

Menunggu Jadwal Susu Anakku